Departemen Fisika Universitas Diponegoro (Undip) kembali menunjukkan komitmennya dalam menjalin kerja sama internasional dan memperkaya khazanah keilmuan dengan menyelenggarakan Kuliah Umum yang menghadirkan pakar dari luar negeri. Acara yang berlangsung secara offline di Gedung A Lantai 6 ini menampilkan Dr. Noor Diyana Osman, seorang Associate Professor dari Universiti Sains Malaysia (USM). Kedatangan peneliti asing seperti Dr. Noor Diyana Osman, yang memiliki kepakaran di bidang Dosimetri Radiologi Diagnostik, menjadi bukti nyata bahwa Departemen Fisika Undip semakin aktif dan diperhitungkan di kancah global.
Kuliah umum yang bertajuk “Kajian Dosimetri untuk Radiologi Diagnostik bagi Fisikawan Medis” ini memberikan pengalaman internasional yang berharga bagi para mahasiswa. Mereka tidak hanya mendapatkan wawasan terkini langsung dari peneliti mancanegara mengenai isu penting dalam fisika medis, tetapi juga terpapar pada atmosfer akademik yang lebih luas. Topik dosimetri, yang sangat relevan untuk keselamatan dan optimalisasi dosis radiasi pada pasien radiologi diagnostik, menarik perhatian besar, terutama dari mahasiswa Fisika Medis. Hal ini sejalan dengan upaya Undip untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan relevansi riset di tingkat global.
Antusiasme yang tinggi terlihat jelas dari para mahasiswa yang memenuhi ruang kuliah, menandakan semangat belajar dan kolaborasi yang kuat dalam komunitas akademik Undip. Kehadiran Dr. Noor Diyana Osman merupakan salah satu dari semakin banyak peneliti asing yang hadir dan berkolaborasi dengan Departemen Fisika Undip. Fenomena ini tidak hanya memperkuat posisi Undip sebagai pusat keunggulan ilmu pengetahuan, tetapi juga membuka peluang besar bagi dosen dan mahasiswa untuk terlibat dalam proyek riset bersama dengan institusi luar negeri, sekaligus menginspirasi lahirnya inovasi-inovasi baru di bidang fisika.
